Minuman Penguat Imun Aloe Buni Cocok di Masa Pandemi

16 September 2021, 19:59 WIB
Penelitian minuman penguat imun Aloe Buni, kerja sama antara Universitas Warmadewa dengan Central Bicol State University of Agriculture Philippines. Peneliti terdiri dari Dr. Luh Suriati sebagai ketua, Dr. I Gede Pasek Mangku, Luh Kade Datrini, Dr. Hanilyn A. Hidalgo dan Josephine Red. /Dok Warmadewa

 

INDOBALINEWS - Peneliti Fakultas Pertanian, Universitas Warmadewa Bali berhasil mengembangkan minuman fungsional berbahan tanaman lidah buaya (Aloe barbadensis M.)  dan buah buni (Antidesma bunius).

Minuman yang disebut sebagai aloe-buni ini memiliki fungsi membantu meningkatkan imun, cocok dikonsumsi di masa pandemi Covid-19 seperti saat ini.

Pengembangan minuman aloe-buni merupakan bagian dari penelitian bersama antara Universitas Warmadewa dengan Central Bicol State University of Agriculture Philippines. Peneliti terdiri dari Dr. Luh Suriati sebagai ketua, Dr. I Gede Pasek Mangku, Luh Kade Datrini, Dr. Hanilyn A. Hidalgo dan Josephine Red.

Baca Juga: Diduga Lakukan Pencemaran Nama Baik, Kuasa Hukum Zainal Tayeb Diadukan ke Peradi

“Tahun pertama formulasi minuman aloe-buni, tahun kedua uji klinis dan potensi pasar, tahun ketiga pengembangan dan pengembangan produk” kata Ketua Tim Peneliti Dr. Luh Suriati saat ditemui di Denpasar pada Rabu 15 September 2021.

Menurut Suriati, lidah buaya dipilih sebagai bahan minuman karena merupakan tanaman obat yang sangat mudah tumbuh di Indonesia. Dalam pembuatan minuman, bagian yang digunakan adalah mucilage lidah buaya yang disebut dengan gel. Komponen yang terkandung dalam gel lidah buaya antara lain polisakarida yang mengandung lebih dari 75 senyawa kimia fungsional.

Baca Juga: Kasus Zainal Tayeb: Diduga Jadi 'Mafia Tanah', Pengusaha di Bali Duduk di Kursi Pengadilan

Sedangkan buah buni dikenal sebagai produk pertanian lain yang kaya akan nilai gizi. Buah Buni diketahui memiliki aktivitas farmakologis sebagai anti disentri, antioksidan, anti kanker, dan antidiabetik.

Buah buni biasanya diolah menjadi minuman seperti sirup, teh, jeli, selai, wine, pewarna, bahkan dapat dikonsumsi langsung karena rasanya yang manis dengan sensasi asam yang cukup kuat. 

Baca Juga: Pengungsi Suriah Cari Suaka, Sudah Lima Tahun di Indonesia Minta Dipulangkan

"Buah buni di Filipina juga dikenal sebagai buah yang memiliki sifat antioksidan dan baik untuk kesehatan. Beberapa penelitian telah melaporkan bahwa ekstrak buah buni menunjukkan sifat antibakteri," jelas Suriati.

Suriati menambahkan formula terbaik produk minuman kesehatan aloe-buni adalah dengan proporsi 1:1 atau 50% gel lidah buaya dan 50% ekstrak buah buni. Minuman aloe-buni tanpa bahan aditif atau pengawet masih layak dikonsumsi sampai hari ke-12.***

Editor: Shira Ade

Tags

Terkini

Terpopuler