Kolaborasi Kemenparekraf dan Asyst Mudahkan Wisatawan, Cek Apa Saja Kemudahannya

15 April 2021, 07:52 WIB
Ilustrasi wisatawan tengah menikmati keindahan destinasi wisata di Indonesia. /Dok Humas Kemenparekraf

INDOBALINEWS - Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf)/Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Barekraf) berkolaborasi memberikan kemudahan kepada para wisatawan untuk bepergian.

Kerjasama antara keduanya dalam pengembangan layanan website Indonesia.Travel ini dibuat untuk mendukung program pemulihan dan kemajuan sektor pariwisata dan ekonomi kreatif nasional.

Menurut CEO PT Aero Systems Indonesia Achmad Royhan kolaborasi ini memudahkan setiap wisatawan yang mengunjungi situs Indonesia.Travel dalam mempersiapkan perjalanan hingga kemudahan akses perjalanan dan berbagai fasilitas wisata yang tersedia.

Baca Juga: Sesosok Mayat Dalam Sumur Kedalaman 10 Meter Gegerkan Warga Abiansemal Bali

Baca Juga: Jakarta Dinobatkan Jadi Kota Termahal ke-20 di Dunia, Wagub DKI Ahmad Riza Heran

Dikatakannya juga sistem reservasi tiket merupakan solusi digital yang Asyst tawarkan guna mendukung program pemulihan dan kemajuan sektor pariwisata dana ekonomi kreatif nasional. 

"Pengalaman kami menggabungkan antara travel dan hospitality inilah yang coba kami kolaborasi dengan Kemenparekraf. Bukan hanya tiket pesawat, tapi juga kereta api, hotel, dan juga fitur-fitur lain yang akan kita kembangkan termasuk mendukung UMKM. Dan bukan hanya untuk maskapai Garuda Indonesia dan Citilink saja, tapi maskapai serta industri lainnya yang terkait dengan pariwisata," kata Achmad Royhan seperti yang dikutip indobalinews.com dari pernyataan resminya Kamis 15 April 2021.

Lebih lanjut dibeberkannya bahwa salah satu yang akan menjadi fokus pengembangan ke depan adalah penyediaan paket wisata, dimana travel agent dapat membuat program perjalanan atau paket wisata yang lebih fleksibel untuk ditawarkan ke wisatawan.

Baca Juga: Kasus Baru Positif di Denpasar Bertambah 56 Orang, Update Covid-19 Rabu 14 April 2021

Baca Juga: Pemberlakuan SIM Online Tak Hapus Pelayanan Mobil SIM Keliling

Asyst sebagai anak perusahaan dari PT. Garuda Indonesia (Persero) yang bergerak pada pemenuhan solusi teknologi informasi (TI) akan memberikan dukungan dalam penyediaan pengembangan teknologi, khususnya sistem reservasi tiket pada situs Indonesia.Travel.

Lewat kerja sama ini nantinya di situs Indonesia.Travel wisatawan tidak hanya akan mendapatkan berbagai informasi tentang berbagai destinasi wisata maupun atraksi, namun juga dapat merencanakan perjalanan mereka hingga menuju lokasi wisata yang diinginkan.

Penandatanganan Nota Kesepahaman antara kedua pihak dilakukan antara Deputi Bidang Pemasaran Kemenparekraf/Baparekraf Nia Niscaya dengan CEO PT Aero Systems Indonesia Achmad Royhan di Gedung Sapta Pesona Kantor Kemenparekraf/Baparekraf, Rabu 14 April 2021.

Baca Juga: 'Prof Abdul Mu'ti Sosok Tepat Calon Kemendikbudristek di Tengah Suburnya Paham Radikal'

Turut menyaksikan penandatanganan Direktur Utama PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk. Irfan Setiaputra, Komisaris Utama PT Aero Systems Indonesia Ade R. Susardi, Direktur Tekhnik PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk. Rahmat Hanafi, COO PT Aero Systems Indonesia Sholekan, dan Direktur Komunikasi Pemasaran Kemenparekraf Martini M. Paham.

"Ini adalah bentuk kolaborasi antara Kemenparekraf dengan anak perusahaan Garuda Indonesia dalam hal ini Asyst yang menunjukkan bahwa Kemenparekraf tidak bisa bekerja sendiri, harus berkolaborasi. Secara umum, dalam kerja sama ini nantinya platform yang dihadirkan Asyst akan diintegrasikan dengan website Indonesia.Travel yang menghubungkan dengan berbagai sarana transportasi, hotel, serta paket wisata," kata Nia Niscaya usai penandatanganan MoU.

Baca Juga: Kehabisan Uang Selama Pandemi, Bule Uzbekistan Jadi PSK di Bali

Beberapa fasilitas sistem reservasi yang terdapat pada situs Indonesia.Travel diantaranya booking tiket pesawat, tiket kereta api, booking hotel, dan paket wisata.

Melalui penambahan fasilitas ini diharapkan akan memberikan kemudahan bagi wisatawan dalam merencanakan perjalanan mereka hingga menuju lokasi wisata yang diinginkan. Khususnya wisatawan nusantara yang jadi fokus utama Kemenparekraf saat ini.

"Website Indonesia.Travel akan lebih lengkap dalam user journey. Tidak hanya dalam fase dreaming, tapi juga booked and pay," kata Nia Niscaya.***

 

Editor: Shira Ade

Tags

Terkini

Terpopuler