INDOBALINEWS -Dengan selesainya vaksinasi Covid-19 di tiga kawasan hijau yakni Ubud, Sanur dan Nusa Dua maka Bali sudah siap untuk menyambut kedatangan wisatawan manncanegara.
Kesiapan itu, disampaikan Wakil Gubernur Bali Prof. Tjokorda Oka Artha Arda Sukawati (Cok Ace) saat memaparkan dengan antusias. kesiapan Bali jika penerbangan internasional dibuka.
Cok Ace sampaikan pada FGD tentang Persiapan Pembukaan Pariwisata untuk Wisman di Bali melalui Skema Travel Buble secara virtual yang diikuti dari Kantor Wakil Gubernur Bali, Denpasar, Kamis 22 April 2021.
Baca Juga: Presiden Perintahkan Pengerahan Segala Kekuatan Penyelamatan 53 Awak Kapal KRI Nanggala 402
Beberapa persyaratan untuk membuka pariwisata bagi wisatawan mancanegara (wisman) sudah terpenuhi di Bali.
“Sarana prasarana kami sudah mencukupi, dan pemerintah terus meningkatkan seperti layanan rumah sakit dan penambahan ruang rawat inap juga,” bebernya.
Dia menegaskan laboratorium pengujian spesimen untuk Covid-19 sudah memadai dengan pengujian sampel sampai 3.000 per hari.
Baca Juga: Microsoft Corp Membentuk Pusat Data Regional Pertama di Malaysia Percepat Transformasi Digital
"Dari sisi pelaku pariwisata, pihaknya mengaku sudah siap sejak tahun lalu," sambungnya.
Industri pariwisata sudah menyiapkan sertifikat CHSE yang sudah disiapkan jika pariwisata internasional dibuka September tahun lalu.
industri sudah mengeluarkan sekitar 1.800 sertifikat CHSE untuk hotel, restoran serta destinasi pariwisata di Bali.
Baca Juga: KSP: Pemberian THR bagi Pekerja dan Buruh Memacu Pertumbuhan Ekonomi Nasional
Kesiapan itu juga didukung ketertiban masyarakat menerapkan prokes, sehingga di Bali rata-rata tingkat kepatutan masyarakat menjadi salah satu tertinggi di Indonesia yakni sekitar 96,8%.
Tokoh Puri Ubud ini juga mengatakan jika persiapan membuka tiga kawasan menjadi kawasan hijau yaitu Ubud, Sanur dan Nusa Dua sudah hampir rampung 100%.
Hal tersebut ditandai dengan tingkat vaksinasi di tiga kawasan yang sudah hampir 100%.
Baca Juga: Kronologi Kapal Selam KRI Nanggala-402 saat Peluncuran Torpedo Hilang Kontak di Perairan Utara Bali
Masyarakat di tiga kawasan tersebut sudah hampir 100% divaksin. Sementara di luar zona hijau sudah sekitar 23% tau 600.000 masyarakat di Bali.
"Dan angkanya akan kita genjot terus sehingga herd immunity bisa segera tercapai di Bali,” bebernya.
Kata dia, prasarana penunjang kesehatan di tiga kawasan tersebut, sudah tersedia.
Baca Juga: Badai Siklon Seroja, KKP Data Kerugian Warga di Kawasan TNP Laut Sawu Region Timor Capai Rp7 Miliar
Kepala Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Bali Trisno Nugroho juga menyampaikan, Bali sudah sangat siap menerima kunjungan wisman.
Tidak hanya vaksinasi di tingkat masyarakat, sektor perbankan dan pekerja di bidang jasa keuangan juga sedang digenjot oleh pemprov Bali bekerjasama dengan BI.
Hal itu menurutnya bertujuan untuk memberikan rasa aman dan kepercayaan dalam melayani masyarakat dan wisatawan kelak. ***