70% Penduduk Bali Segera Divaksin, Gubernur Koster dan Kasdam IX Udayana Divaksin Perdana

14 Januari 2021, 21:10 WIB
Kasdam IX Udayana Brigjen TNI Candra Wijaya melaksanakan vaksinasi perdana di Provinsi Bali setelah Gubernur Koster, yang digelar di UPTD Rumah Sakit Bali Mandara. /Dok Kodam IX Udayana

INDOBALINEWS - Provinsi Bali memulai pelaksanaan vaksinasi covid-19 pada Kamis 14 Januari 2021. Kadis Kesehatan Provinsi Bali dr. Ketut Suarjaya, MPPM, dalam laporan pelaksanaannya mengungkapkan bahwa sasaran awal vaksinasi di Provinsi Bali akan dilaksanakan dengan persentase 70% dari jumlah penduduk Bali.

Diantaranya adalah tenaga kesehatan, TNI-Polri, tenaga sosial ekonomi, serta masyarakat pelaku ekonomi dan masyarakat rentan yang berusia diatas 60 tahun.

Baca Juga: 3 Pekerja Tertimbun Longsor Proyek Senderan 7 Meter di Gianyar Bali, Seorang Warga Ubud Tewas

"Dimulainya vaksinasi Covid-19 di Provinsi Bali ini adalah hari ini pada tanggal 14 Januari tahun 2021, dengan dimulainya vaksinasi pada pejabat publik. Selanjutnya, setelah ini vaksinasi akan diikuti oleh para tenaga kesehatan yang berada di Denpasar serta Badung dan di Gianyar," ungkap dr. Ketut Suarjaya, MPPM seperti yang dikutip oleh indobalinews.com.

Baca Juga: Bertambah 297 Orang Lagi Pasien Positif Covid-19 Hari Ini di Bali, Update Kamis 14 Januari 2021

Untuk Bali, sejumlah tokoh masyarakat, petinggi pemerintahan dan instansi, TNI dan Polri menjadi penerima vaksin perdana. Diawali oleh Gubernur Bali I Wayan Koster, selanjutnya para petinggi dan anggota TNI-Polri sejumlah tokoh dan pimpinan instansi juga melakukan vaksinasi. 

Setelah Gubernur Bali, Kasdam IX/Udayana Brigjen TNI Candra Wijaya juga melaksanakan vaksinasi perdana di Provinsi Bali yang digelar di UPTD Rumah Sakit Bali Mandara.

Baca Juga: Pemilik Online Shop Grab Toko Dibekuk Polisi, Tipu 980 Kustomer

Selain Gubernur dan Kasdam, terdapat beberapa pejabat publik yang turut melaksanakan vaksinasi saat itu, diantaranya Kapolda Bali, Kajati Bali, Sekda Prov. Bali, Kepala BPK Prov. Bali, Kepala BPKP Prov. Bali, Kadis Kesehatan Prov. Bali, Direktur RSUP Sanglah, Kepala BBPOM Denpasar, Deputi Direksi BPJS Wilayah Bali Nusra, Kepala KKP Kelas I Denpasar, Kakesdam IX/Udayana, serta Ketua DPW PPNI Prov. Bali dan Ketua PHDI Prov. Bali.

Baca Juga: Diduga Pesta Miras dan Langgar Prokes Saat PPKM di Denpasar Bali, 7 Pemuda Dijaring Satgas

 

 

Lebih lanjut, Kadinas kesehatan menyampaikan bahwa vaksinasi ini akan diberikan sebanyak 2 kali dengan takson yang sama dan dengan interval 14 Hari. Kemudian untuk 6 kabupaten lain akan mulai menyusul pada bulan Februari dan seterusnya sampai selesai.

"Sebelum divaksinasi, nantinya akan dilakukan verifikasi pada meja pertama untuk memverifikasi identitas data kependudukan, kemudian dilanjutkan di meja kedua dengan skrining pemeriksaan kesehatan, kemudian setelah lolos dilanjutkan di meja ketiga untuk dilakukan pelaksanaan vaksinasi Covid-19," jelas Kadiskes Provinsi Bali.

Sejumlah petinggi pemerintahan, TNI-Polri dan pimpinan instansi di Bali menunggu giliran menerima vaksin covid-19 perdana di UPTD Rumah Sakit Bali Mandara. Dok Kodam IX Udayana

Baca Juga: KNKT : Sriwijaya Air Yang Jatuh di Kepulauan Seribu Tidak Meledak Sebelum Membentur Laut

Sementara itu, Gubernur Bali Dr. Ir. I Wayan Koster, M.M, dalam arahannya, mengungkapkan bahwa program kegiatan Dinas Kesehatan Provinsi Bali dalam rangka vaksinasi ini sudah menjadi kebijakan Presiden RI.

Bahkan Presiden sudah langsung mengikuti vaksinasi dan telah memberikan contoh dan teladan Kepada seluruh masyarakat Indonesia.

Baca Juga: Ditemukan Gaun Pengantin Putih di Antara Serpihan Pesawat Sriwijaya Air Yang Jatuh

"Kita tidak bisa mengandalkan tertib di dalam melaksanakan protokol kesehatan dan sekarang sudah digariskan kepada kita semua untuk mengikuti vaksinasi yang tujuannya untuk menumbuhkan kekebalan dalam tubuh serta memperkecil risiko penularan dan tentunya kita semua berharap agar pandemi di Bali dan di Indonesia pada umumnya ini segera berakhir," ucap Gubernur Bali.

Baca Juga: Seorang DJ Nekat Bunuh Diri di Dekat Jembatan Suluban Pecatu Jimbaran Bali

Disampaikannya juga, bahwa pariwisata di Bali dalam satu tahun ini sudah sangat terpuruk akibat pandemi Covid-19. Oleh sebab itu, Gubernur berharap agar pandemi ini bisa segera berlalu dan dapat dilewati dengan baik dengan tetap melaksanakan protokol kesehatan, sehingga pariwisata cepat pulih kembali dan bisa kembali melakukan upaya-upaya kebijakan percepatan pemulihan perekonomian di Provinsi Bali.

Baca Juga: Pembunuhan Karyawati Bank Mandiri di Bali, Ini Sisi Kelam Terduga Pelaku Yang Masih Dibawah Umur

"Untuk itu, dalam kegiatan secara resmi hari ini, vaksinasi untuk di wilayah Bali secara resmi di mulai," tegas Gubernur seraya mengawali pelaksanaan Vaksinasi Covid-19 perdana di Provinsi Bali.(***)

Editor: Shira Ade

Tags

Terkini

Terpopuler