Paradigma Baru Kesehatan Menuju Pariwisata Kembali Bangkit

- 4 Januari 2022, 19:58 WIB
Sekda Kota Denpasar IB Alit Wiradana saat webinar dalam rangka HUT RSUD Wangaya Denpasar Selasa 4 Januari 2022.
Sekda Kota Denpasar IB Alit Wiradana saat webinar dalam rangka HUT RSUD Wangaya Denpasar Selasa 4 Januari 2022. /Dok Humas Pemkot Denpasar

INDOBALINEWS - Rumah sakit adalah institusi pelayanan kesehatan yang menyelenggarakan pelayanan kesehatan secara paripurna dengan memberikan pelayanan secara komprehensif dan sedapat mungkin dengan pendekatan holistik.

Oleh karena itu pelayanan kesehatan tidak hanya bersifat promotif, preventif, kuratif dan rehabilitasi tetapi juga harus dengan pendekatan menyeluruh baik Biologis, psikologis, sosiologis, kultural dan spiritual.

Hal itu dikatakan oleh Sekda Kota Denpasar IB Alit Wiradana dalam webinar untuk menyambut HUT RSUD Wangaya ke-101 Selasa 4 Januari 2021.

Baca Juga: Selebgram Gaga Muhammad, Mantan Pacar Laura Anna Dituntut 4 Tahun 6 Bulan Penjara

"Ke depan kita akan terus mendorong kemandirian Rumah Sakit Wangaya yang kita cintai dan kita banggakan. Untuk mencapai tujuan ini maka efisiensi dan efektivitas di semua lini sudah menjadi keharusan," kata Alit Wiradana.

Lebih lanjut Alit Wiradana mengatakan, Pandemi covid - 19 sampai saat ini belum berakhir itu artinya, tantangan rumah sakit akan semakin besar. Di samping tantangan menghadapi era globalisasi seperti Masyarakat Ekonomi Asean (MEA), mobilisasi populasi, global burden of disease serta disrupsi digital.

Baca Juga: Tips untuk Orang Tua Agar Anak Aman Jalani PTM di Sekolah

Selain itu covid -19 telah mengubah banyak hal dalam sekejap, tidak pernah ada dalam sejarah manusia modern, suatu pandemi berlangsung dan menjalar secara cepat seperti covid-19. Bahkan rumah sakit dipaksa untuk dapat beradaptasi dengan tingkat ketidakpastian yang sangat tinggi.

Alit Wiradana menambahkan Penerapan ilmu dan teknologi di semua segi memang harus dilakukan apalagi disaat pandemi saat ini. Tentunya jangan meninggalkan kesantunan kita.

Karena tutur kata, sentuhan emosi dan empati akan sangat membantu dalam penyembuhan pasien. Sebagai pelayan masyarakat penting sekali untuk memiliki rasa tulus dan ikhlas dalam melayani sehingga spirit Sewaka Dharma menjadi budaya bagi kita semua.

Baca Juga: Penyidik Dapatkan 2 Alat Bukti, Bahar Smith Resmi Ditahan

Sementara Direktur RSUD Wangaya dr. AnaK Agung Made Widiasa Sp.A mengatakan, untuk membangkitkan perekonomian Bali dari pandemi covid-19 diperlukan dukungan semua pihak.

Karena saat ini kasus covid-19 sudah menurun, namun pandemi belum berakhir. “Sehingga menjadi tantangan bagaimana menyakinkan komponen wisatawan domestik maupun mancanegara bahwa berkunjung ke Bali aman dari segi kesehatan,” ungkapnya.

Menurutnya semua pihak masih berjuang melawan virus covid 19, untuk tetap tetap berjuang maka harus memiliki strategi untuk bisa bertahan dan menemukan aktivasi dalam pandemi saat ini.

Baca Juga: Pelatih Shin Tae-yong Evaluasi Timnas di Piala AFF: Posisi Paling Lemah di Lini Depan

"Maka dari itu RSUD Wangaya menggelar Webinar "Paradigma Baru Kesehatan Menuju Pariwisata Kembali Bangkit" dengan menyasar 1000 peserta dari kalangan dokter spesialis, dokter umum , perawat dan RSUD Kota Denpasar serta perawat dan bidan di seluruh rumah sakit swasta, klinik yang ada di Kota Denpasar , praktisi pariwisata seluruh Bali, praktisi kesehatan seluruh Bali, masyarakat umum." ***

 

Editor: Shira Ade


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x